Seperti yang diketahui, dulu Benteng
Pendhem ini ditutup untuk umum sehingga masyarakat yang ingin
berkeliling melihat bangunan ini harus mengurungkan niatnya. Tapi sejak
beberapa bulan lalu, Benteng van Den Bosch ini sudah dibuka untuk umum.
Biaya tiket masuknya hanya Rp 1000 ditambah parkir kendaraan.
Benteng Pendhem merupakan bangunan berarsitektur Belanda. Berdiri pada tahun 1839 – 1845 oleh Van Den Bosch.
Tidak seperti bangunan zaman sekarang,
Benteng ini sangat kokoh dengan tembok yang besar dan tebal. Memang
cocok untuk dijadikan benteng pertahanan dari serangan musuh. Tetapi
sayangnya hampir sebagian besar bangunan di Benteng Pendem ini sudah
mengalami kerusakan yang cukup parah. Beberapa atapnya dikatakan oleh
narasumber di sana hancur karena serangan pasukan Jepang.
Benteng Pendem
berlokasi di Desa Pelem Ngawi. Dekat dengan Taman Makam Pahlawan.
Lokasinya sangat strategis karena berada pada persimpangan sungai
Bengawan Solo dan Sungai Bengawan Madiun. Cocok untuk mengawasi jalur
transportasi air di sungai ini.
Ada yang unik di dalam bangunan Benteng
Pendhem ini. Karena di dalamnya terdapat makam KH. Muhammad Nursalim
yang telah dipugar pada tahun 1992.
sumber : kotangawi.com
berikut ini adalah beberapa foto yang saya ambil di benteng pendhem van den bosch
wisata lihat bangunan tua.. hehehe
BalasHapusya bener banget, biar tau sejarah ngawi....
BalasHapusmampir gan...
BalasHapushttp://www.ngawionline.com/2012/07/benteng-van-den-bosch.html